PALANGKA RAYA, INFOBORNEO.COM – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan Tengah (Kalteng) Achmad Diran menanggapi isu terkait Muhammad Syauqie yang digadang-gadang sebagai salah satu kandidat calon Gubernur Kalteng pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Mantan Wakil Gubernur Kalteng periode 2005-2010 dan 2010-2015 itu menegaskan, menantunya yang baru terpilih sebagai Anggota DPR RI Dapil Kalteng tersebut agar berkiprah di Senayan saja. Dia tidak memberikan restu untuk maju sebagai Calon Gubernur Kalteng.
“Saya nyatakan untuk Gubernur dari PAN, mas Syauqie sebagai anak menantu saya yang baik, sudah bersusah payah untuk menjadi Anggota DPR RI, biar lah berkiprah di senayan,” katanya, Minggu (24/03/2024).
Diran menjelaskan, dengan modal empat kursi di DPRD Kalteng pada Pemilu 2024, partai berlambang matahari tersebut lebih memilih untuk cooling down atau pemulihan pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 mendatang.
”Kalau ada yang melamar bisa, kenapa tidak. Tapi untuk nomor satu (Gubernur Kalteng) enggak deh, kita berikan peluang untuk putra daerah,” sambungnya.
Diran menyebut, PAN saat ini mendapatkan satu kursi di DPR RI dari Muhammad Syauqie. Hal ini membuat PAN mengalami peningkatan dari Pemilu 2019 yang saat itu nihil kursi Senayan.
Sementara di DPRD Provinsi, PAN Kalteng mendapatkan empat kursi pada Pemilu 2024. Bertambah dua kursi dari Pemilu 2019 yang hanya mendapatkan dua kursi.
”Yang duduk yakni Tomy Irawan Diran di Daerah Pemilihan Kapuas dan Pulang Pisau, Ade Supriadi di DPRD Provinsi Daerah Pemilihan 1, Armada di Dapil 4, dan Abdul Hafid di Dapil 2,” tandasnya.(Redaksi)
