PALANGKA RAYA, INFOBORNEO.COM – Pemerintah Kota Palangka Raya melakukan evaluasi program 100 hari kawasan wisata Puntun sebagai upaya membangun pariwisata yang kolaboratif dan inklusif. Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Pusat Kuliner Bahari Rambang pada Jumat (3/1/2025).
Program yang telah berjalan tiga bulan ini bertujuan meningkatkan kualitas infrastruktur, pelayanan, dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan wisata.
Pj Wali Kota Palangka Raya, Akhmad Husain, menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan kawasan wisata tidak bisa dicapai oleh pemerintah sendiri.
“Kita semua memiliki peran penting dalam menyukseskan pengembangan kawasan wisata Puntun. Kolaborasi yang solid antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha menjadi kunci keberhasilan,” kata Akhmad Husain, Jumat (3/1/2025).
Ia menyebut perlunya koordinasi antar instansi pemerintah dalam mendukung ekosistem wisata yang berkelanjutan dan tangguh.
Puntun diproyeksikan menjadi ikon wisata baru di Palangka Raya yang tidak hanya memperhatikan nilai ekonomi, tapi juga pelestarian lingkungan.
“Mari kita jadikan Puntun sebagai destinasi wisata unggulan yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
