INFOBORNEO, Sampit – Temu Orang Muda Katolik atau OMK se-Dekenat Kotawaringin Timur atau Kotim resmi dimulai dengan perayaan Misa Kudus yang khusyuk dan menyentuh hati, digelar di Gereja Katolik Paroki St Joan Bosco, Sampit pada Jumat, 27 Juni 2025. Momen ini menjadi awal yang sakral bagi hampir 500 peserta muda Katolik dari berbagai paroki di wilayah dekenat.
Dalam homilinya, Pastor Nong Rony yang memimpin misa menekankan bahwa Tuhan sendiri adalah gembala sejati umat-Nya, yang mempersatukan mereka dari perpecahan menuju kedamaian dan sukacita.
“Gembala yang baik tidak pernah meninggalkan dombanya, bahkan yang tersesat pun dicari dan dibawa pulang,” ungkap Pastor Rony dengan penuh penjiwaan.
Pesan itu terasa begitu relevan di tengah tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini. Banyak di antara mereka yang mungkin merasa terasing, kehilangan arah, atau jauh dari komunitas iman. Maka pertemuan ini bukan sekadar ajang kumpul, melainkan bentuk nyata upaya menggembalakan kembali “domba-domba yang hilang”.
Suasana misa yang penuh haru dan cahaya sore hari kota Sampit memberikan energi spiritual yang kuat bagi para peserta. Beberapa bahkan tak kuasa menahan air mata ketika lagu-lagu rohani mengalun mengiringi doa bersama. Ini menjadi awal yang kuat untuk perjalanan batin dan kebersamaan mereka selama kegiatan berlangsung.
Rangkaian kegiatan Pertemuan OMK ini akan mencakup diskusi iman, aksi sosial, hingga sesi pengembangan diri yang dirancang untuk memperkuat karakter dan kepemimpinan orang muda Katolik. Para panitia berharap momentum ini membentuk jejaring solidaritas antargenerasi muda yang terus bertumbuh dan menyala.
Dengan tema yang mengajak kembali pada semangat pelayanan dan persaudaraan, pertemuan OMK Dekenat Kotim ini bukan hanya menjadi acara tahunan, tetapi juga menjadi gerakan rohani yang memberi makna baru bagi kaum muda untuk berjalan bersama sebagai komunitas yang utuh dan saling menggembalakan.
Uskup Keuskupan Palangka Raya, Mgr DR Aloysius M Sutrisnaatmaka, MSF, memberikan dukungan penuh pada kegiatan ini.
“OMK selamat mempersiapkan diri untuk mengikuti Temu OMK Dekenat Kotawaringin Timur di Paroki Santo Don Bosco Sampit,” kata Uskup Aloysius.
Kegiatan ini akan diikuti orang-orang muda dari Paroki St Yustinus Maria Russolillo Riam Batang sebanyak 16 orang, Paroki Maria Bunda Karmel Kasongan sebanyak 45 orang, Paroki Hati Kudus Yesus Rantau Pulut 47 orang, Paroki Santo Yosef Freinademetz Telok 43 orang, Paroki Santo Fransiskus Asisi Parenggean 31 orang, dan Paroki Santo Yohanes Don Bosco Sampit sebanyak 283 orang.
“Bangkit dan bersaksilah,” tutur Uskup lagi.(Redaksi)