PALANGKA RAYA, INFOBORNEO.COM – Program GENTING 2025 yang diluncurkan Pemerintah Kota Palangka Raya melalui skema Katinting menjadi langkah konkret dalam menurunkan angka stunting.
Kepala Dinas Perikanan, Ir. Indriarti Ritadewi, M.AB menilai pelibatan dinasnya sangat strategis dalam mendukung kebutuhan gizi melalui promosi konsumsi ikan lokal.
Ia mengatakan, potensi ikan air tawar di Kalimantan Tengah sangat besar dan perlu dimanfaatkan sebagai sumber protein utama dalam mencegah kekurangan gizi pada anak.
“Pemanfaatan ikan lokal seperti patin, nila, dan lele bisa menjadi kunci dalam pemenuhan gizi keluarga,” ujar Indriarti.
Menurutnya, keterjangkauan harga dan ketersediaan pasokan ikan menjadi keunggulan dalam mendorong konsumsi yang berkelanjutan di semua lapisan masyarakat.
Dinas Perikanan juga akan mengintegrasikan program edukasi makan ikan dalam kegiatan penyuluhan terpadu bersama kader posyandu dan sekolah.
Indriarti optimistis jika masyarakat bisa mengubah pola konsumsi, maka penurunan stunting bisa tercapai lebih cepat.