PALANGKA RAYA, INFOBORNEO.COM – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mengukuhkan 504 relawan pemadam kebakaran atau REDKAR sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi bencana, terutama kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Pengukuhan ini dinilai penting mengingat tingginya ancaman karhutla di Palangka Raya yang sebagian besar wilayahnya berupa lahan gambut. REDKAR diharapkan menjadi ujung tombak pengendalian kebakaran di lingkungan masyarakat.
“Kehadiran saudara-saudara menjadi garda terdepan dalam penanggulangan kebakaran, terutama di wilayah yang belum sepenuhnya terjangkau oleh petugas profesional,” ujar Fairid.
Ia menjelaskan bahwa relawan akan mendapatkan pelatihan dan perlengkapan sesuai kebutuhan untuk menjalankan tugas secara maksimal.
Fairid juga menyebutkan bahwa penguatan REDKAR merupakan bagian dari program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang fokus pada penguatan ketangguhan daerah terhadap bencana.
“Sekarang saatnya saudara memberikan performa terbaik dalam menjalankan tugas mulia ini,” tegasnya.
Melalui REDKAR, Pemko berharap masyarakat merasa lebih aman dan siap dalam menghadapi musim kemarau yang berisiko tinggi terhadap kebakaran.