PALANGKA RAYA, INFOBORNEO – Ketua DPD Partai Golkar Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, dikabarkan menjadi salah satu kandidat kuat dalam bursa pemilihan Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Tengah (Kalteng). Menanggapi hal tersebut, Fairid menegaskan bahwa dirinya akan mengikuti keputusan partai dan mekanisme yang berlaku dalam Musyawarah Daerah (Musda) mendatang.
“Kalau saya secara pribadi mengikuti saja apapun keputusan partai dan tugas yang diberikan. Kami, sebagai kader yang dibesarkan oleh partai, akan tetap tegak lurus,” ujar Fairid.
Wali Kota Palangka Raya yang kembali terpilih itu menambahkan, bahwa proses Musda harus tetap berjalan sesuai aturan dan tidak boleh menimbulkan perpecahan di internal Golkar. Menurutnya, komunikasi antar-kader masih berjalan baik, termasuk dengan para senior seperti Haji Ruslan, Eddy Raya, dan Eddy Pratowo.
“Di internal ada komunikasi, tapi semua diberi kesempatan. Yang penting, siapa pun yang terpilih nanti harus memiliki loyalitas tinggi terhadap partai dan mampu membesarkan Golkar,” katanya.
Terkait peluangnya maju sebagai Ketua DPD Golkar Kalteng, Fairid menyebut dirinya tidak memiliki ambisi khusus. Ia telah menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Kota Palangka Raya selama dua periode, dan langkah politik selanjutnya akan mengikuti arahan partai.
“Golkar itu demokrasi. Prosesnya tetap harus memenuhi standar dan syarat minimal bakal calon dengan dukungan dari kabupaten/kota. Semua akan ditentukan dalam Musda nanti,” pungkasnya.