INFOBORNEO, Palangka Raya – Populasi tawon vespa di Kota Palangka Raya cukup banyak. Keberadaannya pun menganggu, karena membuat sarang disembarang tempat seperti di rumah warga.
Kondisi ini tentu sangat meresahkan bagi warga, karena bisa menyerang kapan pun. Seperti yang terjadi pada Rabu, 6 Juli 2022 tim 112 terpaksa harus mengevakuasi tawon vespa di dua tempat.
Pertama, Tim Fairid-Umi Siaga 112 menindaklanjuti laporan sarang tawon vespa di Kompleks Kehutanan, Jalan Imam Bonjol, belakang Kantor Pos Palangka Raya.
Proses pengevakuasian dilakukan saat malam hari Rabu, 6 Juli 2022. Petugas harus menggunakan baju khusus agar bisa mengambil sarang yang menempel di pohon.
Setelah itu tim Rescue Damkar kembali menindaklanjuti laporan keberadaan sarang tawon vespa di Jalan Badak XXIV. Sarang tawong yang menempel di atap rumah bisa dievakuasi tanpa kendala.
Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin mengimbau masyarakat jika di lingkungan mereka ada sarang tawon maka diserankan segera melaporkan ke tim 112 agar segera ditangani.
Dia menyebut keberadaan tawon vespa sangat berbahaya, sehingga harus cepat dipindahkan agar tidak menyengat orang yang berada di dekat lokasi sarang.(Tim Redaksi)