Program Kota 2025 Harus Nyambung Antara Anggaran dan Kebutuhan Warga

1,215

PALANGKA RAYA, INFOBORNEO.COM – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, melalui Pj Sekda Arbert Tombak, menggarisbawahi pentingnya menyelaraskan perencanaan dengan kebutuhan nyata masyarakat dalam menyusun anggaran tahun 2025.

Dalam rapat evaluasi perencanaan, Fairid menegaskan bahwa Pemkot Palangka Raya tidak ingin anggaran hanya menjadi laporan formal, namun harus mampu menjawab tantangan sektor-sektor krusial.

“Semua perencanaan harus berdasarkan kebutuhan riil masyarakat. Kita tidak boleh menyusun program berdasarkan asumsi, tapi harus dari data dan evaluasi,” ujar Arbert.

Ia mengatakan, sektor pendidikan, kesehatan, stunting, pengentasan kemiskinan, dan UMKM akan menjadi fokus pembangunan kota tahun depan.

“Kita ingin menyatukan persepsi, biar semua OPD bekerja dengan arah yang sama dan target yang jelas,” tegasnya.

Pemkot juga bekerja sama dengan BPKP Kalteng agar dokumen perencanaan dapat disempurnakan dari aspek tata kelola dan efektivitas.

Rapat tersebut dihadiri seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemkot dan berlangsung di Ruang Peteng Karuhei I.

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.