PALANGKA RAYA, INFOBORNEO.COM – Plh Sekda Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, menyebut kegiatan pelepasliaran orangutan sebagai bentuk amanah moral dan tanggung jawab bersama untuk menjaga keberlanjutan kota dan lingkungan.
Dalam kegiatan yang digelar di Hutan Kota Nyaru Menteng, Rabu (21/5/2025), Arbert menyampaikan bahwa Pemerintah Kota sangat mengapresiasi inisiatif pelestarian yang dilakukan Pemerintah Provinsi Kalteng bersama Yayasan BOS.
Menurutnya, momentum ini tidak hanya memperingati Hari Kebangkitan Nasional, tetapi juga menjadi titik refleksi atas tanggung jawab ekologis yang harus dipikul bersama.
“Pemerintah Kota Palangka Raya tentu mendukung penuh setiap upaya pelestarian lingkungan, terutama yang melibatkan kolaborasi lintas sektor,” ungkap Arbert.
Ia juga mengingatkan bahwa pelestarian satwa langka seperti orangutan adalah bagian dari menjaga identitas alam Kalimantan yang kaya dan unik.
Arbert menyatakan bahwa pihaknya akan terus mendorong program-program konservasi serupa di tingkat kota, termasuk pelibatan sekolah dan komunitas dalam edukasi lingkungan.
Konservasi, menurutnya, bukan sekadar aktivitas simbolis, melainkan bagian dari misi membangun Palangka Raya sebagai kota hijau dan berkelanjutan.
