MUARA TEWEH, INFOBORNEO.COM – DPRD Kabupaten Barito Utara menekankan pentingnya peningkatan kompetensi tenaga teknis dalam pemantauan lingkungan untuk mendukung kebijakan pembangunan daerah yang berkelanjutan. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua II DPRD Barito Utara, Hj Henny Rosgiaty Rusli, dalam menanggapi pelatihan pemantauan lingkungan yang digelar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Barito Utara, Senin (10/3/2025).
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kita untuk memastikan bahwa tenaga teknis di DLH memiliki keterampilan yang mumpuni dalam mengoperasikan alat-alat pemantauan lingkungan. Dengan demikian, kualitas data yang dihasilkan akan lebih akurat dan dapat digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan,” ujar Hj Henny Rosgiaty Rusli.
Pelatihan ini melibatkan narasumber dari PT Kembar Air Sampler Spesialis dan difokuskan pada pengoperasian alat seperti PM10, PM2.5, impinger, HP meter, turbidity meter, GPS, mesin bor tanah, dan spektrometer. Dengan penguasaan alat-alat ini, diharapkan tenaga teknis DLH dapat melakukan pemantauan lingkungan dengan lebih profesional dan efisien.
Menurut Hj Henny, kebijakan lingkungan yang berbasis data yang akurat sangat penting dalam menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian alam. Ia berharap agar pelatihan semacam ini dapat terus dilakukan secara berkala agar kompetensi tenaga teknis DLH semakin meningkat.
“Kami di DPRD akan terus mendukung upaya-upaya yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya di bidang lingkungan hidup. Dengan tenaga teknis yang handal, kita dapat lebih efektif dalam menjaga dan melestarikan lingkungan di Barito Utara,” tegasnya.
Henny juga menyoroti pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Menurutnya, pembangunan yang ramah lingkungan hanya bisa tercapai jika ada kerja sama yang baik antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat.
Pelatihan ini diikuti oleh tenaga teknis dari Laboratorium Lingkungan DLH Kabupaten Barito Utara, dan diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan di daerah tersebut.
