PALANGKA RAYA, INFOBORNEO.COM – Pemerintah Kota Palangka Raya menyusun tahapan implementasi penyertaan modal untuk dua badan usaha daerah. Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Arbert Tombak, menyatakan bahwa kesepakatan ini telah dicapai dalam rapat dengan Bapemperda DPRD Kota Palangka Raya pada Senin (12/8/2024).
“Hari ini sudah disepakati dalam rapat dengan pihak Bapemperda DPRD Kota Palangka Raya. Jadi ke depannya akan disusun tahapan-tahapan untuk menindaklanjuti keputusan rapat,” jelas Arbert.
Dana sebesar Rp15 miliar akan dialokasikan untuk Perusda Isen Mulang selama dua tahun, sementara Perumdam akan menerima Rp40 miliar dalam waktu lima tahun. Anggaran ini disiapkan agar perusahaan dapat meningkatkan layanan mereka.
Arbert menyatakan bahwa pihaknya optimis suntikan dana ini dapat memperbaiki kesehatan finansial perusahaan, khususnya Perumdam yang menyediakan layanan air minum kepada masyarakat.
Selain perbaikan layanan, keuntungan juga menjadi harapan utama bagi kedua perusahaan daerah ini. “Dengan adanya suntikan dana itu, maka diharap kedua perusahaan milik Pemko Palangka Raya ini dapat menjadi perusahaan yang sehat, dan bisa menjalankan fungsinya memberikan layanan kepada masyarakat. Termasuk memberi keuntungan bagi perseroan,” tambah Arbert.
Setelah tahapan disusun, implementasi diharapkan segera berjalan di awal 2025.